JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN SISTEM INDUSTRI VOL. 3 NO. 1 TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Judul: ANALISIS
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 MENGGUNAKAN GAP ANALYSIS TOOLS
(Studi Kasus PT. Sahabat Rubber Industries, Malang)
Jurnal ini membahas bagaimana perusahaan memenuhi
kepuasan pelanggan, PT. Sahabat Rubber Industries menetapkan ISO 9001 sebagai
standar sistem manajemen mutu. PT. Sahabat Rubber Industries pernah memiliki
sertifikat ISO 9001 dan audit eksternal terakhir yang dilakukan terjadi pada
tahun 2010. Namun karena terjadi kebakaran pabrik pada akhir 2012, sistem
manajemen mutunya tidak berjalan lagi. Perpanjangan sertifikat yang seharusnya
dilakukan pada tahun 2013, gagal dilakukan karena perusahaan vakum. Dalam
pelaksanaan sistem manajemen mutu (SMM), perusahaan masih menggunakan SOP /
prosedur kerja yang lama karena secara umum tidak ada perubahan divisi pada
perusahaan. Instruksi kerja dan form yang digunakan sekarang juga banyak yang mengalami
perubahan maupun penambahan. Ini dikarenakan ada beberapa cara kerja yang
diubah dan kebutuhan pencatatan produksi lebih detail.
Semua instruksi kerja perlu dilakukan pengkajian
kesesuaian baik yang tetap, mengalami perubahan maupun instruksi kerja baru.
Hal ini dilakukan untuk melihat kesesuaian instruksi kerja dengan kegiatan yang
dilakukan. Semua dokumen yang ada ini akan menunjang kesiapan perusahaan dalam
melakukan sertifikasi ISO 9001. Jika dokumen yang ada ternyata tidak sesuai
dengan kegiatan yang dilakukan tentu ini akan menghambat sertifikasi ISO 9001.
Metode penelitian yang digunakan pada jurnal ini
adalah metode deskriptif. Digunakannya gap analysis checklist yang berfungsi
untuk mengidentifikasi gap antara prosedur tertulis dengan proses yang
dilakukan. Diberi gambaran pula mengenai metode penelitian yang dilakukannya,
Hasil dan pembahasan pada jurnal berisi beberapa
point, salah satunya Analisis Ketidaksesuaian Dengan Persyaratan ISO 9001:2008
Analisis ketidaksesuaian penerapan ISO 9001:2008 pada PT. Sahabat Rubber
Industries menggunakan checklist yang didasarkan atas persyaratan ISO
9001:2008. Evaluasi dilakukan bersama management representative perusahaan
dengan melakukan pengamatan terhadap penerapan dokumen mutu. Kendala Penerapan
ISO 9001:2008 di PT. Sahabat Rubber Industries Identifikasi kendala ini perlu
dilakukan untuk mengetahui hal-hal apa saja yang menghambat perusahaan dalam
menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9001:2008. Kendala Pada Klausul 4
Ketidaksesuaian yang terjadi pada klausul 4 ini ada pada sub klausul 4.1
tentang persyaratan umum dan 4.2.3 tentang pengendalian dokumen. Kendala Pada
Klausul 5 Ketidaksesuaian pada klausul ini ada pada sub klausul 5.1 tentang
komitmen manajemen, 5.3 tentang kebijakan mutu, 5.4.1 tentang sasaran mutu,
5.5.1 tentang tanggung jawab dan wewenang, 5.5.2 tentang wakil manajemen, 5.5.3
tentang komunikasi internal dan 5.6.1, 5.6.2 dan 5.6.3 tentang tinjauan
manajemen, dan beberapa klausul lainnya. Usulan Perbaikan Penerapan ISO
9001:2008 Dibutuhkan komitmen dan usaha dari manajemen agar perusahaan bisa
segera memperbaiki sistem manajemen mutu untuk memperoleh sertifikat ISO
9001:2008. 3.3.1 Perbaikan Pada Klausul 4 1. Perbaikan fungsi kontrol MR,
Perbaikan Pada Klausul 5, Perbaikan Pada Klausul 6, Perbaikan Pada Klausul 7,
Perbaikan Pada Klausul 8
Kesimpulan yang
dapat diambil dari penelitian ini adalah:
1. Dari hasil
analisis gap analysis checklist dapat disimpulkan bahwa pelaksanaaan sistem
manajemen mutu ISO 9001:2008 di perusahaan belum baik
2. Kendala yang
dihadapi perusahaan dalam menjalankan sistem manajemen mutu ISO 9001:2008
3. Perbaikan
yang dapat dilakukan perusahaan dalam memperbaiki penerapan ISO 9001:2008
Secara keseluruhan jurnal ini sudah sangat cukup
dalam penulisannya, mudah dimengerti dan mengandung banyak informasi. Namun
kekurangan dari jurnal ini adalah judul tidak menyematkan tanggal dan tahun
penelitian harusnya dibuat sehingga orang-dapat mengetahuinya.